Keindahan panorama Pantai Cidatu, Carita, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten, mempunyai daya tarik tersendiri bagi wisatawan domestik maupun manca negara. (Foto : Istimewa).
Serang, Harianexpose.com –
Masyarakat Banten, terutama para wisatawan domestik maupun manca negara yang berkunjung ke Pantai Anyer, Kabupaten Serang dan Carita, Kabupaten Pandeglang, sempat merasa was-was. Hal itu lantaran kawasan Pesisir Selat Sunda pernah diguncang badai tsunami pada tahun 2018 silam. Tak pelak, sehingga akibat bencana ttsunam itu arus kunjungan wisatawan ke pesisir Selat Sunda menjadi menurun secara drastis.
Akan tetapi, sekarang masyarakat Banten dan para wisatawan domestik maupun manca negara, tak perlu gundah-gulana lagi. Pasalnya, saat ini PT. Benteng Indo Raya (BIR) telah merampungkan Proyek Pengaman Pantai Pasca Tsunami mulai dari Mercusuar Anyer, Kabupaten Serang, hingga Pantai Cidatu, Carita, Kabupaten Pandeglang. Bahkan, Pemerintah Pusat tidak tanggung-tanggung, melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Direktorat Jendral Sumber Daya Air, Balai Besar Wilayah Sungai Cidanau-Ciujung-Cidurian Wilayah Provinsi Banten, telah menggelontorkan anggaran sebesar Rp. 37 Miliar lebih.
Direktur PT. Benteng Indo Raya (BIR), Tjakra Ardi Saputra, SH, S.Ip. (Foto : Istimewa).
Dana sebesar itu untuk menggarap pembangunan Proyek Pengaman Pantai mulai dari Mercusuar Anyer, Kabupaten Serang dan Pantai Cidatu, Carita, Kabupaten Pandeglang. Hal itu lantaran sepanjang bibir pantai sempat tergerus oleh badai tsunami yang melanda Pesisir Selat Sunda beberapa tahun silam. Namun, dengan telah rampungnya Proyek Pengaman Pantai Pasca Tsunami yang digarap oleh PT. Benteng Indo Raya (BIR) itu, saat ini masyarakat Banten, terutama para wisatawan domestik maupun manca negara dapat menikmati kembali salah satu ikon destinasi wisata yang tampak begitu indah tersebut.
Hal itu dituturkan oleh Direktur PT. Benteng Indo Raya (BIR), Tjakra Ardi Saputra, SH, S.Ip, kepada Harianexpose.com, Sabtu (30/1), melalui pesan WhatsAppnya. Menurut ia, mudah-mudahan dengan telah rampungnya Proyek Pengaman Pantai Pasca Tsunami yang dikerjakan oleh PT. Benteng Indo Raya (BIR) tersebut, kawasan wisata Pantai Anyer Kabupaten Serang dan Carita Kabupaten Pandeglang, diharapkan akan menyedot arus kunjungan wisatawan ke kawasan Selat Sunda.
Tjakra Ardi Saputra mengatakan, Pantai Anyer dan Cidatu Carita, diharapkan akan menjadi ikon destinasi wisata di wilayah Provinsi Banten. Sebab, Pantai Anyer dan Carita mempunyai daya tarik dan nilai jual yang sangat prospektif. Sehingga akan dapat memberikan kontribusi pundi-pundi bagi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Serang dan Pandeglang”, kilahnya.
Lebih jauh Ardi menjelaskan, PT. Benteng Indo Raya yang dipercaya untuk menggarap Proyek Pengaman Pantai Pasca Tsunami dari mulai Anyer sampai Carita, berharap dengan selesainya progres proyek teesebut masyarakat dan para wisatawan bisa menikmati kembali indahnya panorama Pantai Anyer dan Carita. Bagi para wisatawan domestik maupun manca negara bisa juga menyaksikan Gunung Anak Krakatau (GAK) yang sempat menyemburkan larva panas dari kejauhan sambil menikmati deburan ombak yang berkejar-kejaran tak ada henti di pantai tersebut
“Kami berharap arus kunjungan wisatawan ke Pantai Anyer dan Carita akan mengalami lonjakan yang tajam. Sehingga tingkat hunian hotel dan villa yang selama ini sempat sepi akibat diterjang badai tsunamI akan kembali bergairah dan meningkat tajam. Sehingga bisa memberikan kontribusi yang positif bagi PAD”, ujar Ardi.
Laporan : Jakri Jakaria
Editor In Chief : Hairuzaman.