Serang, Harianexpose.com –
Korem 064/MY Banten menggelar serbuan vaksinasi Covid-19 yang dilaksanakan di Aula Makodim 0602/Serang, Jl. Serang – Pandeglang Km.4,5 Kota Serang. Jumat (18/6). Vaksinasi yang difokuskan bagi masyarakat tersebut akan dilaksanakan selama dua hari.
Demikian disampaikan Komandan Korem 064/MY Brigjen TNI Gumuruh Winardjtmiko, SE, MBA, yang diwakili Kasi Ops Korem 064/MY Kolonel Inf Sahnun. Menurut ia, vaksinasi Covid-19 itu dilaksanakan sebagai upaya mendukung program pemerintah tentang vaksinasi Covid-19 secara nasional dengan melibatkan satuan kesehatan milik TNI yang berada di jajaran Korem 064/MY.
“Ini sesuai dengan instruksi Presiden maupun Panglima TNI untuk melaksanakan vaksinasi Covid-19 secara massal mulai hari ini sampai 17 Juni mendatang,” terangnya.
“Untuk hari ini, jajaran Korem 064/MY melaksanakan vaksinasi dipusatkan di Kodim 0602/Serang dengan fasilitas Kesehatan yang memadai. Kita juga bekerjasama dengan Dokkes Polda Banten dan Dinas Kesehatan Provinsi Banten sebagai Vaksinator,” tambahnya.
Terkait dengan ketersediaan stock vaksin Covid-19, Kasi Ops menjelaskan, stock vaksin yang tersedia saat ini sebanyak 1.500 vaksin. Untuk itu, pihaknya melalui Babinsa bekerjasama dengan Lurah maupun Kepala Desa untuk mensosialisasikan serta menjemput warga yang belum divaksin berdasarkan data yang ada di kelurahan atau desa. Sehingga seluruh warga secara bertahap akan memperoleh vaksin gratis sebagaimana program pemerintah untuk melindungi dan menjaga masyarakat dari Covid-19.
“Semoga vaksinasi ini berjalan aman dan lancar. Sehingga seluruh masyarakat yang berada dijajaran Korem 064/MY tervaksin dan bebas dari virus Corona,” harapnya.
Selain itu, Kasi Ops Korem 064/MY menyampaikan pesan Danrem 064/MY agar mendorong keluarga besar TNI khususnya dan masyarakat yang sudah di vaksin untuk menyampaikan informasi dan pemahaman positif kepada masyarakat yang belum melakukan vaksin bahwa vaksin COVID-19 diberikan secara gratis serta aman dan halal untuk digunakan.
“Jangan ragu lagi, tinggal datang dan siap divaksin. Karena vaksin yang diberikan pemerintah semuanya sudah melalui proses Balai Pengawasan Obat dan Makanan (POM), sudah dilegalisasi dan halal. Yang lain sudah mencoba, alhamdulillah aman dan tidak ada dampak atau gangguan dari vaksin tersebut,” pungkasnya. (Hrz/Red).