Serang, Harianexpose.com –
Kepala Desa Tanara, Kecamatan Tanara, Kabupaten Serang, Banten, Khaeruzzaman, mengeluh. Pasalnya, saat ini tumpukan yang ada di bantaran sungai dinilai sangat mengganggu kesehatan lingkungan sekitar.
Padahal, sambung Khaeruzzaman, lokasi tumpukan sampah yang “menggunung” di bantaran sungai di Desa Tanara itu merupakan akses pintu masuk menuju Pondok Pesantren (Ponpes) An-Nawawi milik Wakil Presiden RI, Prof. KH. Maruf Amin.
Kepala Desa Tanara, Kecamatan Tanara, Kabupaten Serang, Khaeruzzaman. (Foto : Istimewa).
Celakanya, hingga berita ini disitat oleh Harianexpose.com, tumpukan sampah yang ada di pinggir jalan di bantaran sungai itu masih dibiarkan berserakan oleh petugas kebersihan. Akibatnya, menebar aroma bau tak sedap di sekitar kawasan tersebut.
Kades Tanara, Khaeruzzaman, berharap tumpukan sampah itu secepatnya ditangani. Selain itu, masyarakat juga dihimbau agar tidak membuang sampah sembarangan. Sebab, hal itu akan berdampak buruk pada kesehatan dan kebersihan lingkungan sekitar.
Reporter : Maman Suherman
Editor In Chief : Hairuzaman