Air Sungai Meluap, Rumah Warga di Kecamatan Padarincang Terendam

Seramg, Hariamexpose.com

Akibat air sungai yang meluap, berdampak pada pemukiman rumah penduduk di wilayah Kecamatan Padarincamg, Kabupaten Ssrang, pada Selasa (1/3/2023) menjadi teremdam hingga 1,5 meter.

Hal itu seperti diungkapkan Kapolsek Padarimxang, AKP Haris Munandar SH, kepada wartawan, Selasa (1/3/2023). Menurut ia, meluapnya beberapa sungai di wilkum Polsek Padarincang mengakibatkan merendam rumah warga di Kp. Sukamaju, Desa Citasuk – Kp. Ciseke, Suarna, Cikoneng, Barengkok, Desa Batukuwung dan Kp. Ranca Panti, Desa Bugel, Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang.

Kapolsek Padarincang, AKP Haris Munandar SH, menguraikan, dari hasil monitoring di wilayah, pada Selasa  (1/3/2023), Pukul 03.00 WIB, menyebutkan, bertempat di Kp. Sukamaju, Desa Citasuk – Kp. Ciseke, Suarna, Barengkok, Cikoneng, Desa Batukuwung dan Kp. Ranca Panti, Desa Bugel, Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang, telah terjadi luapan sungai yang mengakibatkan rumah warga yang berada di bantaran sungai mengalami kebanjiran.

Menurut AKP Haris Munandar, adapun sungai yang meluap tersebut yaitu, sungai Cikalumpang yang mengalir ke Kp. Sukamaju, Nengger yang mengalir ke Cikoneng dan sungai Cilehem yang mengalir ke Kp. Ciseke.

Dijelaskan Kapolsek, terjadinya luapan air itu lanraran tingginya curah hujan di wilayah Kecamatan Padarincang. Dengan kondisi hujan yang cukup tinggi tersebut, aliran sungai Cikalumpang dan sungai Cilehem, mengalami luapan air yang cukup tinggi. Sehingga rumah warga yang berada di bantaran sungai mengalami kebanjiran.

“Untuk ketinggian air di rumah warga sekitar kurang lebih 1 meter. Sesangkan wilayah- wilayah yang mengalami kebanjiran yaitu, Kp. Sukamaju, Desa Citasuk RT.24, 25, 26 dan RT.27 RW. 05 tercatat sebanyak 279 KK. Untuk wilayah yang terdampak luapan air di Kp. Ciseke yaitu, RT.15/RW.06 dengam jumlah KK sebanyak 100 dan jumlah jiwa sebanyak sekitar 500 jiwa,” bebermya.

Meluapnya beberapa sungai di wilkum Kecamatan Padarincang, lanjut AKP Haris, yakni, sungai Cikalumpang dan sungai Cilehem lantaran intensitas curah hujan yang tinggi di Kecamatan Padarincang. Sehingga aliran sungai mengalami luapan air yang berdampak rumah warga mengalami banjir.

“Mengingat masih tingginya curah hujan di wilayah Kecamatan Padarincang, maka dikhawatirkan semakin meluasnya rumah-rumah warga yang mengalami kebanjiran,” tukas Kapolsek.

Ia menambahkan, wilayah yang terkena dampak banjir tersebut antara lain, Kp. Sukamaju – Kp. Ciseke – Cikoneng – Kp. Ranca Panti) yang merupakan wilayah langganan banjir. Hal itu mengingat wilayah tersebut ujung sungai Cikalumpang dan Cilehem.

Dijelaskan, sampai saat ini situasi di Kp. Sukamaju – Kp. Ciseke – Kp. Ranca Panti Kp. Cikoneng, dalam keadaan terkendali. Saat ini sebagian warga mengungsi kepada tetangganya yang letak rumahnya lebih tinggi.

“Untuk sebagian masyarakat khususnya anak anak dan ibu ibu saat ini mengungsi ke rumah kerabat maupun keluarganya yang tidak terkena dampak banjir,” tuturnya

Reportase : Sudana Sukanta.

Editor In Chief : Hairuzaman

PT. KORAN SINAR PAGI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back To Top