Reportase : Suprani – Editor In Chief : Hairuzaman
CILEGON, Harianexpose.com –
Untuk melahirkan generasi penerus yang unggul tidak luput dari tempat dimana siswa tersebut menuntut ilmu, tentunya sekolah yang sehat lingkungan yang bersih serta tanaman yang asri adalah salah satu kriteria untuk mencetak generasi penerus yang cerdas dan sehat.
Melalui Dinas Pendidikan Kota Cilegon, mengirim Duta Sekolah untuk mengikuti ajang lomba sekolah sehat tingkat provinsi Banten, tingkat Sekolah Dasar ( SD ) diwakili oleh SDN III Cibeber dan tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) diwakili oleh SMPN V Cilegon, kelurahan Cibeber, pada Selasa (30/8)..
Kepala Bidang Dindik Cilegon, Najid mengatakan, hari ini Cilegon menampilkan untuk tingkat SD dari SDN III Cibeber dan SMPN V Cilegon, tujuan mengikuti lomba sekolah sehat ini sudah menjadi program kami, semoga kami lolos dan bisa ke tingkat Nasional,
Menurut Najid, sehat itu sudah menjadi keharusan bagaimana menjadikan sekolah ini tempat ternyaman bagi anak anak ketika kegiatan belajar mengajar, contohnya toilet siswa yang jumlahnya pun harus disesuaikan dengan jumlah siswa dan halaman sekolah yang ditumbuhi tanaman-tanaman asri. Karena dari sekolah sehat akan menghasilkan generasi yang sehat.
Dalam kesempatan yang sama Kesra Setda Cilegon, Dading, menyatakan, kami mewakili dari pemerintah daerah sangat bangga kepada SDN III Cibeber dan SMPN V Cilegon. Karena sudah mewakili sekolah yang ada di Cilegon untuk mengikuti perlombaan sekolah sehat tingkat provinsi.
“Kami lihat sekarang kondisi sekolah dalam keadaan bersih dan lebih sehat, baik dari kantin maupun toiletnya, Kami berharap untuk semua sekolah yang ada di Kota Cilegon untuk mencontoh apa yang sudah dilakukan di sekolah ini,” ungkapnya.
Sambung Kepala Sekolah SDN III Cibeber, Enas Nasroh, kepada awak media, mengatakan, merupakan suatu kebanggaan karena kami mewakili se-kota Cilegon untuk mengikuti ajang lomba sekolah sehat. Semoga kami mendapatkan peringkat dan bisa ke tingkat Nasional. Harapan kami ke depannya semoga kebersihan sekolah menjadi kebiasaan bagi warga sekolah untuk terus tetap dijaga. Pencapaian hari ini adalah kebiasaan kebiasaan dari hal kecil yang sering dilakukan.
Senada dengan Kepala SMPN V Cilegon Ratnawati Hasibuan, S.Pd. MM.Pd menjelaskan, dalam ajang lomba ini yang pertama kami sosialisasi dengan orang tua. Kemudian sosialisasi kepada peserta didik dan kepada warga sekolah untuk bersama-sama bahu-membahu menjaga kebersihan sekolah SMP Negeri 5 Cilegon.
“Kami selalu tidak bosan-bosan mengarahkan dan membimbing peserta didik untuk melakukan kebersihan kelas masing-masing. Kemudian pada saat mereka membuang sampah kami arahkan yaitu membuang sesuai dengan tempat yang sudah kami siapkan di situ ada sampah organik ada sampah non organik dan ada sampah B3,” bebernya.
Lebih lanjut Kepala MPN 5 menuturkan, utuk menjadi ikon sekolah sehat kita harus bahu-membahu. Setiap sekolah itu tidak bisa oleh kepala sekolah dan guru, harus ada kerjasama yang baik antara peserta didik. Kemudian orang tua peserta didik tanpa ada bantuan orang tua,peserta didik saya rasa untuk menjaga kebersihan dan kesehatan di sekolah ini tidak bisa berjalan maksimal, “Mudah-mudahan semua sekolah saya yakin apabila diniatin dan bersama-sama dilakukan saya yakin bisa sekolah-sekolah yang ada di kota Cilegon nanti menjadi sekolah sehat,” harapnya.
.