Serang, Harianexpose.com –
Setelah mendapatkan laporan dari masyarakat terkait Ponpes Iptidatul Qur’an yang ludes dilalap si jago merah, Polsek Tirtayasa langsung turun ke tempat kejadian perkara (TKP) untuk melakukan proses evakuasi.
Kapolsek Tirtayasa, IPTU Juwandi, langsung bertemu dengan korban di lokasi kejadian kebakaran. Kapolsek dan jajarannya menyampaikan rasa duka kepada pemilik Ponpes Iptidatul Qur’an Kampung Tanjung Sari RT.08/RW.03 Desa Puser, Kecamatan Tirtayasa, Kabupaten Serang, Banten, pada Selasa (8/3’2022).
“Polsek Tirrayasa ikut berbelasungkawa kepada bbapak Maksudi, pemilik Ponpes Iptidatul Qur’an atas musibah yang menimpa. Peristiwa kebakaran itu diduga kuat dipicu akibat korsleting listrik,” katanya.
Menurut Kapolsek, IPTU Juwandi, peristiwa kebakaran yang menghanguskan Ponpes Iptidatul Qur’an itu terjadi pada Selasa (8/3/2023) sekira jam 12.30 WIB .
Ia menuturkan, insiden kebakaran yang memporak-porandakan bangunan Ponpes Iptidatul Qur’an itu berawal dari percikan api dari kabel listrik yang berada di dalam kamar Ponpes tersebut. Tak pelak, akibatnya menghanguskan 6 kamar santri serta barang berharga lainnya. Mulai dari kitab, kasur, Al-Qur’an, buku, dan lemari santri ludes terbakar
Sementara itu, Pengajar Ponpes Iptidatul Al-Qur’an Desa Puser, Ustadz Hawasih dan Ustadzah Vera, menjelaskan, saat
peristiwa kebakaran itu kebetulan anak-anak santri lagi pada di luar kamarny.a Ada yang di musholla dan ada pula yang pulang, “Sehingga tidak ada korban jiwa dalam kejadian kebakaran tersebut,” tukas Vera.
Kapolsek Tirtayasa, IPTU Juwandi, menghimbau kepada masyarakat harus berhati-hati dan waspada dalam segi kelistrikan. Semoga kejadian konlrsleting listrik ini tidak terulang kembali.
Reportase : Nurul Ulum.
Editor In Chief : Hairuzaman.