Reportase : Muhamad Rohim – Editor In Chief : Hairuzaman.
Kota Serang,, Harianexpose.com –
Dengan maraknya PPDB dan keprihatinan pendidikan pada jenjang SD dan SMP di Kota Serang, Koalisi Banten Bersatu (KBB) terdiri dari beberapa Ormas, Media Online dan LSM melakukan audensi dengan Walikota Serang, H. Syafrudin., S.Sos, M.Si
Ketua Presedium 1, Armin, mengatakan, tujuan di adakannya audensi tersebut lanaran banyaknya kejanggalan di sekolah yang terjadi di Kota Serang mengenai PPDB. Selain itu, adanya dugaan pungli serta asset negara yang disalah gunakan. “Kami menuntut Kepala Dindikbud Kota Serang supaya di evaluasi dengan banyaknya temuan di lapangan,” tandasnya
KBB yang melakukan audensi minta unsur terkait supaya menjelaskan mengapa ketika penerimaan peserta didik baru (PPDB), di Kota Serang, terjadi penyimpangan. Mulai dari jenjang pendidikan SD dan SMP, Tim KBB masing-masing menyampaikan temuannya dihadapan Walikota Serang, H. Syafrudin.
Hadir dalam acara itu, Asda 2 serta Kepala Dindikbud Kota Serang, Dr. Alfedy, M.Pd, dan Kabid SD dan SMP, Yayan. Salah satu peserta audensi menyayangkan mash adanya sekolah di Kota Serang yang menghilangkan asset negara tidak melalui prosedur yang berlaku.
Kabid SD/SMP Dindikbud Kota Serang, Yayan, menjelaskan, pihaknya apabila ada laporan dari teman-teman ormas, media massa mapun LSM, langsung menghubungi sekolah tersebut.
Alfedy selaku Kepala Dindikbud Kota Serang, menerangkan, setiap ada temuan pihak Dindikbud Kota Serang akan merespons dan mengevaluasi.
Dalam audensi Walikota Serang, H. Syafrudin, mengungkapkan, pihaknya sangat berterima kasih kepada para peserta audensi dan berpesan kepada pihak Dindikbud Kota Serang apabila ada temuan atau informasi dari ormas, media massa atau LSM supaya ditanggapi jangan dihindari.
“Kalau ada temuan temuan harus menyikapi dan memakai prosedur terlebih dahulu apabila masalahnya sudah sangat besar/ cukup bukti, maka pihaknya tidak sungkan-sungkan untuk mengambil tindakan tegas atau sikap sesuai dengan prosedur yang ada,” bebernya.
