Reportase : Ahmadin. Editor In Chief : Hairuzaman. Deputy Chief Editor : Prof. Dr. KH. Sutan Nasomal.
JAKARTA – Harianexpose.com |
Pantauan keberangkatan di Stasiun Gambir, Pasar Senen, Bekasi, Cikarang dan beberapa stasiun lainnya di wilayah Daop 1 Jakarta pada Hari Jumat, 23 Juni 2023 menunjukkan volume penumpang berangkat sudah mengalami peningkatan.
Sekitar 16.500 penumpang berangkat dari Stasiun Pasar Senen dengan layanan 31 KA yang beroperasi, Sementara untuk Stasiun Gambir volume penumpang berangkat mencapai sekitar 15.500 dengan layanan 34 KA beroperasi. Secara total okupansi keterisian tempat duduk dari pemberangkatan KA di area Daop 1 Jakarta mencapai 85 persen. Dari volume tersebut masih dapat terus meningkat karena proses penjualan masih terus berlangsung.
Pelaksana Harian Manager Humas PT. KAI DAOP 1 Jakarta, Feni Novida Saragih, kepada wartaean, pada Jim’at (23/6/2023. Sementara, lanjut Feni, berdasarkan data 23 Juni 2023, sekitar 192.000 tiket untuk keberangkatan masa Libur Semester Genap 2023 dan Idul Adha 1444 H/2023 dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen telah terjual. Dari jumlah tersebut mayoritas pemesanan dilakukan untuk jadwal keberangkatan pada tanggal favorit yakni tanggal 23, 24, 27 dan 28 Juni 2023. Berdasarkan data tiket terjual pada tanggal-tanggal tersebut tingkat okupansi volume penumpang sudah mencapai 60-97 persen dengan volume penumpang berangkat tertinggi tercatat pada tanggal 28 Juni 2023 dimana tingkat okupansi telah mencapai 97 persen. Namun demikian masyarakat tidak perlu khawatir, karena pada tanggal-tanggal tertentu tiket KA masih cukup banyak tersedia.
“Adapun sejumlah kota tujuan yang menjadi pilihan favorit diantaranya Yogyakarta, Surabaya, Purwokerto, Kutoarjo, Semarang, Tegal, Solo dan Bandung,” beber Feni.
Informasi Umum
Feni memaparkan. terjadi kebiasaan baru dari dampak perubahan Gapeka Baru sejak 1 Juni 2023 lalu. Kenaikan volume penumpang di Stasiun Bekasi hampir 2 kali lipat sebelumnya. Demikian juga di Stasiun Cikarang jumlah penumpang mengalami peningkatan.
“Hal itu disebabkan semakin banyak jumlah KA yang berhenti di Stasiun tersebut. Stasiun Bekasi misalnya, Sebelum Gapeka 2023 ada 23 KA yang berhenti sedang Gapeka 2023 ada 47 KA Reguler yang berhenti untuk melayani naik penumpang di Bekasi. Artinya keberadaan KA-KA tersebut disambut baik oleh masyarakat,” tukasnya.
Menurut Feni, pemesanan tiket sejak 10 Juni lalu sudah dapat dilakukan sejak 45 hari sebelum jadwal keberangkatan atau H-45 melalui aplikasi KAI Access, website kai.id, contact center 121 dan berbagai mitra penjualan resmi yang bekerja sama dengan KAI. Sementara loket di stasiun hanya melayani penjualan tiket go show mulai 3 jam sebelum jadwal keberangkatan kereta api.
Feni menuturkan, KAI Daop 1 Jakarta mengimbau kepada pelanggan KA, agar memperhatikan Kembali jadwal keberangkatan KA, karena mulai 1 Juni 2023 lalu, KAI sudah memberlakukan Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) baru Tahun 2023, sehingga ada perubahan pada jadwal keberangkatan kereta api.
Selain itu, katanya, KAI Daop 1 Jakarta juga mengingatkan kepada pelanggan KA perihal aturan naik kereta api sesuai Surat Edaran Menteri Perhubungan Nomor 17 Tahun 2023 tentang Protokol Kesehatan Pelaku Perjalanan Orang dengan Transportasi Kereta Api Pada Masa Transisi Endemi Covid-19.
Berikut persyaratan lengkap perjalanan menggunakan Kereta Api Jarak Jauh dan Kereta Api Lokal mulai 12 Juni 2023:
1. Dianjurkan tetap melakukan vaksinasi Covid-19 sampai dengan booster kedua atau dosis keempat terutama bagi masyarakat yang memiliki risiko tinggi penularan Covid-19.
2. Diperbolehkan tidak menggunakan masker apabila dalam keadaan sehat dan tidak berisiko tertular atau menularkan Covid-19 dan dianjurkan tetap menggunakan masker yang tertutup dengan baik apabila dalam keadaan tidak sehat atau berisiko Covid-19, sebelum dan saat melakukan perjalanan.
3. Dianjurkan tetap membawa hand sanitizer dan/atau menggunakan sabun dan air mengalir untuk mencuci tangan secara berkala terutama jika telah bersentuhan dengan benda-benda yang digunakan secara bersamaan.
4. Bagi orang dalam keadaan tidak sehat dan berisiko tertular atau menularkan Covid-19 dianjurkan menjaga jarak atau menghindari kerumunan orang untuk mencegah terjadinya penularan Covid-19.
5. Dianjurkan tetap menggunakan aplikasi SATUSEHAT untuk memonitor kesehatan pribad