Reportase : Babay Suiah. Editor In Chief : Hairuzaman. Deputy Chief Editor : Prof. Dr. KH. Sutan Nasomal Tambunan, SH, MH, LLM, P.hd.
CILEGON – Harianexpose.com |
iDnas Kesehatan (Dinkes) Kota Cilegon, Banten, bergerak cepat ikut membantu para korban kebakaran KMP Mutiara Berkah I terbakar di Dermaga Pelabuhan PT. Indah Kiat, Pulomerak, pada Rabu (6/9/2023).
Kepala Dinkes Kota Cilegon, drg. Ratih Purnamasari mengatakan, setelah mendengar adanya insiden kapal terbakar, pihaknya langsung menerjunkan tim ke lokasi guna membantu para korban.
“Begitu ada kebarakan, kami minta tim dari Puskesmas Pulomerak turun ke lapangan. Ada satu yang ditangani di lapangan dan enam pasien yang dirujuk ke Puskesmas Pulomerak untuk penanganan lebih lanjut,” katanya pada Rabu (6/9/2023).
Selain di Puskesmas Pulo Merak, tambah Ratih, ada pula pasien yang dirujuk ke Rumah Sakit Krakatau Medika (RSKM) Cilegon. Hal itu karena ada indikasi para pasien tersebut mengalami luka dan gangguan kesehatan serius.
“Sampai dengan jam 16.00 WIB, tercatta ada lima pasien yang dirujuk ke RSKM. Mereka berasal dari Palembang, Lampung, dan Tangerang,” jelas Ratih.
Untuk memonitor perkembangan di lapangan, tambah Ratih, pihaknya terus berkoordinasi dengan sejumlah pihak seperti RSKM, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Banten dan yang lain.
“Kami juga sempat turun memeriksa kondisi masyarakat Lebak Gede, Kecamatan Pulo Merak, Sebab, ada laporan ada beberapa warga menderita sesak napas akibat kepulan asap kebakaran kapal. Sudah kita periksa dan kita tangani,” ujarnya.
Sementara itu, Wali Kota Cilegon Helldy Agustian menyampaikan keprihatinannya atas musibah kebakaran KMP Mutiara Berkah I. Dia berharap tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.
“Tentu saya prihatin. Oleh karenanya, saya sudah meminta OPD terkait seperti Dinkes, BPBD dan Dinas Damkar untuk turun membantu evakuasi dan meringankan para korban,” katanya. (*)