Cilegon, Harianexpose.com –
Kapolda Banten, Irjen. Pol. Drs Fiandar, bersama Danrem 064/My Brigjen TNI Gumuruh Winardjatmiko, dan GM PT. Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Pelabuhan Merak, Hasan Lessy, mendampingi kunjungan Wakapolri, Komjen Pol. Gatot Eddy Pramono, dalam rangka meninjau Pengamanan libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) di Pelabuhan Merak, Banten, Kamis (24/12).
Kapolda Banten, Irjen Pol. Drs Fiandar, mengatakan, kunjungan Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono, ke Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten, itu mengecek kesiapan pelabuhan penyeberangan Merak dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, mengecek kesiapan Personel dalam bertugas, dan kesiapan alat yang digunakan dalam bertugas di lapangan.
“Hari ini saya mendampingi Bapak Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono ke Pelabuhan Merak. Tadi kita melihat arus lalu lintas di jalan tol tidak terlalu padat dan masih normal saja. Begitu pula kita lihat di pelabuhan tidak terlalu tinggi pada hari ini,“ kata Fiandar.
Fiandar menjelaskan, sesuai yang disampaikan Wakapolri tadi puncak arus mudik Nataru sudah terjadi pada 19 Desember 2020, Lonjakan penumpang terjadi pada kendaraan pribadi dan truck yang mengalami kenaikan 59%. Penumpang pejalan kaki justru mengalami penurunan mencapai 66% ketimbang tahun lalu.
“Polda Banten Bersama TNI dan instansi terkait telah siap melaksanakan pengamanan Nataru 2020, dengan melakukan operasi lilin 2020 yang dilaksanakan selama 15 hari. Mulai 21 Desember 2020 hingga dengan 4 Januari 2021″, katanya.
Sementara itu, ditempat yang sama Kabidhumas Polda Banten, Edy Sumardi, menuturkan, pihaknya mengajak kepada masyarakat agar di rumah saja. Tidak usah berlibur, tidak usah pulang kampung, dan merayakan Natal juga di rumah. Selain itu selalu mematuhi protokol kesehatan seperti cuci tangan pakai sabun, menjaga jarak, dan memakai masker.
“Lebih baik Nataru 2020, ini di rumah saja dan hindari kerumunan. Tapi kalau pun ada yang melaksanakan kegiatan berlibur atau pulang kampung tolong dipatuhi protokol kesehatan Covid-19″, pungkas Edy.
Laporan : Babay Suiah.
Editor In Chief : Hairuzaman.