Harianexpose.com –
Kabar duka dari dunia kuliner Indonesia. Nunuk Nuraini, penemu bumbu mie instan Indomie meninggal dunia, Rabu pagi (27/1), Pukul 02.55 WIB.
Kabar ini disampaikan oleh Laila Dimyati, melalui cuitan Twitter miliknya @lailadimyati.
“Kabar lelayu. Telah berpulang ke Rahmatullah, Ibu Nunuk Nuraini, pencinta rasa Indomie yang kita kenal. Beliau meninggal tadi pagi, Rabu (27/1), Pukul 2.55 WIB. Semoga Almarhumah husnul khotimah. Aamiin,” tulis Laila Dimyati.
Belum diketahui penyebab meninggalnya Nunuk Nuraini. Kabar itu disampaikan Lalila Dimyati langsung dibanjiri komentar netizen yang merasa kehilangan. Mereka menyampaikan belasungkawa dan mendo’akan agar almarhumah husnul khotimah.
Selain itu, netizen juga berterima kasih atas perjuangan dan pengabdiannya dalam meracik dan mewujudkan ragam rasa Indomie yang diproduksi PT. Infood Sukses Makmur Tbk.
Sosok Nunuk Nuraini mulai diketahui publik pada pertengahan tahun 2020 lalu. Saat itu, sebuah cuitan dari akun Twitter @dittameliaa viral.
Ia menuliskan keterangan ‘Pahlawanku’ beserta mengunggah foto Nunuk yang memegang mie instan ditangannya.
Hampir semua masyarakat di Indonesia pasti tahu dengan Indomie. Namun, tak banyak yang tahu siapa Nunuk Nuraini, sosok di balik peracik bumbu Indomie yang fenomenal itu.
Tapi, sebelum bicara siapa Nunuk Nuraini si peracik bumbu Indomie, tak ada salahnya kita mendeskripsikan peran Indomie bagi banyak masyarakat di Indonesia.
Lantas, seperti apa Indomie di benak kalian? Ya, ini adalah mie instan yang sangat populer di nusantara. Sebab, rasanya memang cocok di lidah banyak orang. Bahkan, ketika baru mencium aromanya saja, kita langsung ingin menikmatinya.
Indomie juga akrab bagi banyak kalangan, karena selalu dideskripsikan sebagai teman di saat keuangan mepet. Indomie acap kali disebut sebagai teman para perantau, dan sahabat setia saat mahasiswa menunggu jatah bulanan.
Indomie pula yang selalu menghadirkan cerita di berbagai moment, di saat hujan, hingga menemani pasangan muda-mudi yang berbunga-bunga saat menyantap mie goreng lombok rawit sepiring berdua.
Di balik sejuta cerita soal Indomie, ternyata ada sosok Nunuk Nuraini, orang yang berjasa besar pada cita rasa mie instan, yang turut diakui terenak itu oleh sejumlah negara itu. Lantas siapa Nunuk Nuraini?
Nunuk Nuraini lulusan Universitas Padjajaran (Unpad) Bandung, Jawa Barat. Nama Nunuk Nuraini memang jarang tampil di hadapan publik. Selama ini, dia lebih banyak menghabiskan waktu di dapur untuk mengembangkan resep dan varian rasa baru dari merk yang ada di bawah Indofood ini.
Melalui tangan dinginnya, sudah banyak resep bumbu Indomie yang tercipta. Salah satu masterpiece-nya adalah bumbu Indomie Goreng. Saking lezat dan bersahabatnya, orang-orang Nigeria bahkan mengira mie ini produk asli negaranya, karena saking populernya di sana.
Nunuk Nuraini tercatat sudah 26 tahun mengabdikan diri sebagai Flavor Development Manager Indofood. Dia merupakan jebolan teknologi pangan di Universitas Padjajaran Bandung.
Sosoknya baru diketahui publik usai beberapa waktu terakhir, ikut muncul kala peluncuran produk baru Indomie, di Jakarta. Seperti yang diungkap akun Twitter @Syahbanu, yang mengaku bertemu dengan Bu Nunuk di peluncuran itu.
Kata Syahbanu, Bu Nunuk mengaku malu dan grogi saat akan diwawancara. Sehingga memilih melempar wawancara pada tim Public Relation saja. “Dia enggak pernah diwawancara sama sekali, sehingga grogi. Dia takut salah ngomong soalnya,” kata dia.
Dia menjelaskan, Nunuk sangat menghindari panggung dan menolak jadi sosok yang berdiri di depan. Ia mengaku lebih suka bekerja di balik layar.
Berawal dari resep dapur
Sementara itu, disitat Keepo, saat pertama kali mencoba membuat resep mie instan, Nunuk mengaku lebih suka memakai bahan alami dan tradisional.
Setelah melalui berbagai trial-error, bumbu yang sudah dipatenkan sekarang adalah hasil kerja kerasnya yang nyata.
“Bumbunya harus diproses dengan minyaknya. Bawang merah, bawang putih, cabai, kadang santan sesuai dengan rasa yang ingin dicapai. Awalnya membuat skala kecil dulu, baru nanti dibuat dalam skala besar,” kata Nunuk Nuraini si peracik bumbu Indomie membocorkan sedikit.
Atas kerja keras dan kepiawaiannya pula, kini Indomie dinobatkan sebagai salah satu mie instan terenak di dunia. Dalam rilis 25 mie instan yang memiliki cita rasa terenak di dunia versi LA Times, ada dua menu andalan dari mie instan asal Indonesia ini.
Salah satunya adalah Indomie goreng yang berada di posisi ke-10 peringkat terenak di dunia versi LA Times.
Kisah Nunuk Nuraini si pencipta bumbu Indomie pun ternyata membuat bangga Ridwan Kamil saat menjabat Wali Kota Bandung. Hal ini terlihat dalam postingannya pada 2017 lalu.
Ridwan Kamil dalam postingannya mengaku bertatap muka langsung dengan Nunuk Nuraini.
“Coba anak-anak mahasiswa, ucapkan terima kasih dan do’a yang baik untuk ibu Nunuk, sosok pahlawan bagi anak-anak kost, terutama jika akhir bulan. Hidup Unpad,” tulis Ridwan Kamil di akun Instagramnya.
Usai mengunggah-nya, netizen pun ramai-ramai langsung membanjiri kolom komentar. Banyak netizen yang mengaku kagum kepada Nunuk Nuraini.
“Ibu Nunuk ini sakti, bisa bikin rendang dalam bentuk serbuk,” tulis akun @giriribrig.
“Makasih ibu, toplah. Tiap hari makan segala rasa ternyata ibu ini jagoannya, keren.” tambah pujian dari akun @noviade_w.
“Amal jariyahnya banyak, bikin bahagia berjuta-juta umat. Penolong di saat susah dana. Sahabat para perantau,” kata akun @adioxcide.
Ada pula akun @pohpho yang berharap agar sosok Nunuk difilmkan, agar diketahui publik. “Berharap kelak ada film tentang si ibu sebagai pencetus rasa-rasa Indomie,” katanya. (Red).
