SERANG, Harianexpose.com
Proyek saluran irigasi yang berlokasi di Kampung Sipon RT.04/RW.02, Kelurahan Sujung, Kecamatan Tirtayasa, Kabupaten Serang, saat ini terbengkalai. Hal itu lantaran ditinggal para pekerjanya dan pelaksana. Bahkan, tak ada satu pun pekerja yang berada di lokasi proyek saluran irigsi tersebut pada Kamis (2/12/2021).
Dengan terbengkalainya pekerjaan proyek saluran irigasi tak cuma merugikan masyarakat, tapi juga menghamburkan uang negara. Celakanya, proyek yang kondisinya amburadul itilu akan menyita waktu untuk melakukan perbaikan kembali.
Hal ini terungkap ketika awak media menanyakan kepada salah satu warga Desa Sujung, Kecamatan Tirtayasa, Kabupaten Serang, yang tidak mau disebut namanya, Kamis (2/12/2021).
“Saya tidak tahu-menahu terkait pekerjaan saluran irigaai itu. Saya hanya petani ,” tuturnya ketika ditahya aqak media terkait proyek saluran irigasi yang tampak acak-acakan, tak ada pelkasananya dan tidak ada papan informasi publik (PIP) sesuai dengan tegulasi pemerintah.
Sebelumnya, awak media mencoba mengkonfirmasi ke Camat Tirtayasa, pada Selasa (30/11/2021), tapi sangat di sayangkan Camat Tirtayasa sedang tidak ada di tempat. Kemudian awak media mencoba mengkonfirmasi Camat melalui WhatsApp, namun tidak ada jawaban apa pun dari Camat Tirtayasa
Sampai berita ini disitat, tidak diketahui siapa kkntraktor pekerjaan proyrk saluran irigaai di Desa Sujung, Kecamatan Tirtayasa tersebut. Pasalbya, proyek yang didiga siluman itu kondisinya saat ini mangkrak lantatan ditinggalkan kontraktornya.
Reportase : M. Nurul Ulum.
Editor In Chief : Hairuzaman.
