Direktur LPPOM MUI  Pusat : “Waspada, Banten Pintu Masuk Daging Celeng Oplosan”

Kota Serang, Harianexpose.com

Direktur Lembaga Pengkajian Pangan Obat-Obatan dan Kosmetika (LPPOM) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, Ir. Hj. Muti Arintawati, M.Si, menegaskan, menjelang bulan puasa ramadhan 1443 H, dihimbau agar LPPOM MUI Provinsi Banten mewaspadai peredaran daging celeng oplosan di wilayah Provinsi Banten. Karena, Banten merupakan pintu masuk peredaran daging celeng oplosan dari wilayah Sumatera

Hal itu dikatakan Direktur LPPOM MUI Pusat, Ir. Hj. Muti Arintawati, M.Si, saat menghadiri acara Pengukuhan dan Pelantikan Penguris LPPOM MUI Provinsi Banten, bertempat di Aula Gedung MUI Provinsi Banten, di Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B), Curug, Kota Serang, pada Selasa (22/3).

Sekretaris Umum MUI Banten, H. Endang Saeful Anwar, Lc, MA. (Foto : Istimewa).

Pasalnya, kata dia lagi, potensi daging celeng oplosan pada tahun-tahun sebelumnya begitu marak beredar di wilayah Jakarta, Tangerang, Bogor hingga Bandung. “Apalagi Banten menjadi pintu masuk potensi peredaran daging celeng oplosan dari wilayah Sumatera ynag akan dibawa ke Jakarta,” kilahnya.

Muti menilai, LPPOM MUI Banten mempunyai fungsi yang sangat strategis guna mengantisipasi dan mencegah maraknya peredaran daging celeng oplosan terutama menjelang bulan suci ramadhan dan lebaran Idhul Fitri nanti.

Tampak hadir dalan acara Pengukuhan dan Pelantikan Pengurus LPPOM MUI Provinsi Banten masa khidmat 2022/2027 itu antara lain, Ketua Umum MUI Banten, KH. Tb. Hamdi Ma’ani Rusydi, Wakil Ketua Umum, Dr. HA. Bazari Syam, M.Pd.I, dan Sekretaris Umum MUI Banten, H. Endang Saeful Anwar, Lc, MA, serta yang lainnya. (Hrz/Red).

PT. KORAN SINAR PAGI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back To Top