Reportase : Ahmadin – Editor In Chief : Hairuzaman.
JAKARTA, Harianexpose.com –
Partai Bulan Bintang (PBB) hari ini mendaftar sebagai peserta Pemilu untuk tahun 2024 di Komisi Pemilihan Umum (KPU). Sekretarus Jendral (Sekjen) Partai Bulan Bintang (PBB), Alfiansyah Noor, mengungkapkan, partainya menargetkan perolehan minimal 25 kursi di DPR-RI pada Pemilu tahun 2024 mendatang.
“Minimal kita sama dengan parlementer threshold 4% saja, setara dengan 25 kursi yang ada di seluruh Indonesia,” kata Alfiansyah di kantor KPU-RI, Jakarta Pusat, pada 1Senin (1/8/2022).
Untuk mencapai target tersebut, Alfiansyah mengaku sudah melakukan mapping. Selain itu, partainya juga melakukan sejumlah strategi lain guna mengembalikan masa “keemasan” PBB seperti beberapa tahun silam.
“Saya sudah minta kepada Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Pusat untuk melakukan mapping. Karena PBB pada 1999 sampai tahun 2009 pernah berjaya, pernah punya kursi di DPR-RI. Jadi, kursi ini akan kita ambil kembali, kita gali kembali. Tentunya kita perintahkan kepada semua DPC, DPW untuk melakukan kepada seluruh tokoh masyarakat, ulama, pondok pesantren, seluruhnya kita rangkul,” tandasnya.
“Sekarang paradigma kita ini, partai Islam modernis. Di tempat-tempat kita yang minoritas sekarang pengurusnya sudah non muslim. Jadi strategi ini kita pakai. Mudah-mudahan ini bisa merangkul semua kekuatan yang ada di Indonesia,” imbuhnya.
Alfiansyah mengungkapkan, partainya juga telah melakukan evaluasi terkait Pemilu 2019. Dimana saat itu PBB hanya meraup 1%. Menurut ia, pengalaman dan preseden buruk itu menjadi pembelajaran bagi partainya.
“Memang pengalaman kemarin 3 periode pertama lantaran memang kami tidak lolos langsung. Sehingga kader-kader terbaik PBB pindah ke partai-partai lain. Ini pengalaman yang jelek buat kita. Karena itu, sekarang ini kami tidak lagi mau terulang kembali,” kata Alfiansyah.
Saat ini, lanjutnya, PBB juga tengah melakukan rekrutmen terhadap beberapa kader muda yang bertugas untuk merangkul kekuatan milenial nantinya. Hal ini dilakukan untuk menggaet kekuatan milenial.
“Strategi ini kami lakukan agar kita lolos langsung sebagai peserta Pemilu. Kemudian kita juga melakukan rekrutmen melalui teman-teman Pemuda Bulan Bintang yang kita minta untuk merangkul kekuatan milenial anak-anak muda yang punya potensi, mahasiswa, pemuda, pelajar yang memang punya hak pilih,” ujarnya.
Alfiansyah mengaku pada Pemilu 2024, PBB sudah lebih siap menghadapi semuanya. Dari data yang ada, PBB sudah hampir 100% mendaftarkan kadernya.
“Sampai saat ini dengan sistem baru, kita lebih siap. Jadi dimulai bulan Juni 2022 kemarin, kita sudah melakukan memasukkan data ke Sipol yang dibuka oleh KPU RI. Data ini kami terima hampir di seluruh Indonesia 34 provinsi kita 100 persen lengkap. Kemudian di tingkat kabupaten, kota kita mendaftar di 492 DPC dari 514 DPC, itu sekitar 95,7 persen. Kemudian kecamatan mendaftar 5.111, itu setara dengan 71%. Kemudian kami mendata keanggotaan di angka 247.000 yang masuk dalam Sipol,” pungkas Alfiansyah.