Reportase : Suprani – Editor In Chief : Hairuzaman.
SERANG, Harianexpose.com –
Asosiasi Pengusaha Jasa Boga Indonesia (APJI) Provinsi Banten, menggelar pelatihan olahan makanan berbahan dasar ikan lele di lantai 3 Graha Kadin Provinsi Banten, pada Selasa (6/9).
Puluhan peserta tampak antusias mengikuti pelatihan yang dipandu Ketua APJI Provinsi Banten, Hj. Iin Komala Sari dan owner PT Dini Usaha Mandiri, Ahmad Saepudin.
Ketua Umum Kadin Provinsi Banten, M Azzari Jayabaya, saat membuka acara mengaku bangga, salut dan memberikan apresiasi yang tinggi atas terselenggaranya acara itu.
“Ini terobosan yang sangat bagus dan patut mendapat dukungan dari semua pihak, termasuk Kadin,” ungkap M Azzari Jayabaya.
Selama ini ungkap Azzari, ikan lele lebih banyak dikenal dengan masakan bernama pecel lele. Masyarakat cukup menggandrungi masakan berbahan dasar ikan lele yang dipadukan dengan sambal khas daerah Jawa.
“Salut, ternyata ikan lele bisa diolah menjadi nugget, empek-empek, bakso pentol dan abon. Ini terobosan yang luar biasa,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua APJI Provinsi Banten, Hj. Iin Komala Sari mengaku akan terus berupaya memberikan pelatihan kepada siapapun yang berminat berbisnis bidang makanan.
“Tidak hanya pelatihan jenis makanan berat, makanan ringan atau cemilan pun akan kita upayakan. Berbagi ilmu tidak ada ruginya. Yakinlah ilmu akan semakin berkembang jika terus kita asah dan bagikan,” terang Hj. Iin Komala Sari.
Potensi bisnis makanan di Banten menurut ia, semakin berkembang dan para pelakunya tak lellh berinovasi.
“Bisnis makanan dan minuman bahkan merambah hingga ke pelosok. Kita bisa lihat, banyak kedai makanan, kafe dan resto yang bermunculan. Ini peluang yang harus kita tangkap dan manfaatkan,” pungkas Wakil Ketua Umum Bidang Jasa Boga Kadin Provinsi Banten ini.