Walikota Cilegon Minta Harkitnas Tak Dimaknai Seremonial

Reportase : Babay Suiah.                      Editor In Chief : Hairuzaman.                Deputy Chief Editor : Prof. Dr. KH. Sutan Nasomali

CILEGON – Harianexpose.com |

Wali Kota Cilegon, Helldy Agustian, minta agar Peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) tidak dimaknai secara seremonial. Namun, harus dipahami esensi dan sejarah kebangkitan Nasionalnya. Demikian ditegaskan Helldy, saat Upacara Peringatan Harkitnas di Halaman Kantor Wali Kota Cilegon, pada Senin (22/5/2023).

“Jangan maknai Hari Kebangkitan Nasional sebagai acara seremonial saja, tetapi pahami esensi sejarah kebangkitan nasionalnya serta historis dibalik peringatan hari kebangkitan nasional ini,” kata Wali Kota Cilegon, Helldy Agustian.

Menurut Helldy, Peringatan Hari Kebangkitan Nasional tak terlepas dari berdirinya organisasi Boedi Oetomo yang menjadi momentum kebangkitan nasional bagi bangsa Indonesia. Organisasi yang berdiri 20 Mei 1948 itu menjadi organisasi pelajar pertama yang ditetapkan Presiden Soekarno untuk mempertahankan kemerdekaan dari Belanda yang ingin kembali berkuasa. Organisasi Boedi Oetomo merupakan organisasi pertama di Indonesia yang bersifat Nasional dan Modern terutama dalam sejarah pergerakan kemerdekaan Indonesia.

“Organisasi Budi Utomo didirikan oleh Dr. Sutomo beserta para mahasiswa stovia pada tahun 1908. Organisasi ini lahir untuk mengejar ketertinggalan bangsa Indonesia dari bangsa – bangsa lain yang memiliki tujuan akhir kemerdekaan,” tuturnya.

Dijelaskan Helldy, tujuan didirikannya organisasi Boedi Oetomo yaitu untuk menjamin kehidupan sebagai bangsa yang terhormat yang berfokus pada pergerakan di bidang pendidikan, pengajaran dan kebudayaan. “Budi Utomo telah meletakan 3 cita – cita bagi kebangkitan Nasional yakni kemerdekaan, memajukan Nusa dan Bangsa serta mewujudkan kehidupan bangsa yang terhormat dan bermartabat di mata dunia. Selain itu, Budi Utomo ini juga sebagai pelopor terciptanya organisasi Indische Partij (Partai Politik masa Hindia Belanda), Perhimpunan Indonesia dan Muhammadiyah,” jelasnya.

Melalui peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke 115 ini, Helldy berharap, semangat bara api kebangkitan yang dijaga saat ini dapat menjadi penerang harapan serta penunjuk jalan bagi generasi penerus. “Saya minta seluruh Masyarakat dan ASN dapat terus berjuang, belajar, bertumbuh dan melangkah maju dengan semangat yang kuat. Sebab, dengan semangat yang menggelora saya yakin jika masa depan bangsa Indonesia ini akan lebih baik khususnya Kota Cilegon,” harapnya.

PT. KORAN SINAR PAGI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back To Top