Reportase : .A.Abdurrochim S. / Yani Sumiati. Editor In Chief: Hairuzaman.
BANDUNG – Harianexpose.com |
Gerakan literasi sekolah dikembangkan , berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) Nomor 23 tahun 2015 Tentang Oenumbuhan Budi Pekerti. Dengan membiasakan peserta didik membaca buku non pelajaran sebelum waktu belajar dimulai,
Ada beberapa poin terkait peran penting literasi diantaranya, salah satunya, membantu para siswa untuk meningkatkan kemampuan analisis dan berpikir. Kemudian meningkatan daya ingat dan daya fokus. Selain itu juga untuk meningkatkan kemampuan verbal.
Hadir pada acara tersebut DISPUSIP, H. Teguh Purwayadi S.STP, M.Si, beserta Kabid dan jajarannya, ditambah 250 Bunda literasi se-Kabupaten Bandung dari 31 kecamatan. Acara ,digelar di Gedung Korpri lingkungan Pemda Soreang, pada Sabtu (6/01/2024).
DISPUSIP, H. Teguh menjawab pertanyaan dari sejumlah awak media, mengatakan, pihaknya berharap mudah-mudahan dengan kegiatan YAMUTI bisa mendorong para Bunda literasi bisa menumbuhkan para siswa lebih cerdas.
Selanjutnya, tambah Teguh, ada beberapa kegiatan yang dilakukan salah’ satunya peningkatan pembangunan Indeks Literasi Masyarakat (PLM) yang sedang gencar dilakukan.
Salah satunya sudah mengumpulkan 305 Bunda literasi tingkat Rukun Warga (RW). Hal ini sudah berjalan. Sejumlah indikator dari Indek Literasi Masyarakat yang sampai saat ini sedang dilakukan ,
“Bagaimana masyarakat agar terikat untuk gemar membaca. Diharapkan minimal dalam satu hari bisa membaca, Sehingga hasil membaca tersebut bisa diakualisasikan dan dipraktekkan serta diinformasikan kembali apa yang mereka baca,” ujarnya.
Ketua YAMUTI, Yaya Sunarya S.Pd, MAP,, didampingi DISPUSIP, H. Teguh Purwayadi S.STP, M.Si, langsung memberikan berupa penghargaan dan tropi kepada para siswa dan para anak yatim berprestasi. Hal itu disambut antusias oleh peserta yang di anggap . memiliki kemampuan dan skills.
