Pakai Visa Ziarah, 22 Jema’ah Haji Asal Banten Dideportasi

 

Editor In Chief : Hairuzaman.

Madinah – Harianexpose.com|

Sebanyak 22 jema’ah haji yang terkena razia di Masjid Bir Ali, baru-baru ini akhirnya dideportasi. Mereka juga di-banned selama 10 tahun tidak bisa masuk ke Arab Saudi.

Konjen RI Jeddah, Yusron B Ambary mengatakan, 22 jema’ah haji itu saat ini tengah berada di imigrasi dan akan diterbangkan ke Tanah Air besok, Sabtu (1/6/2024), pukul 23.00 Waktu Arab Saudi (WAS) menggunakan maskapai Garuda.

Dia menjelaskan, tim KJRI dua kali mendatangi pihak aparat keamanan di Madinah. “Jadi, pagi kemarin kami sudah mendatangi kantor aparat keamanan Arab Saudi di Madinah. Mereka tidak bisa melepas jema’ah ini dengan alasan khusus dari mereka. Kendati sebelumnya kejaksaan menyatakan mereka tidak bersalah,” jelas Yusron dalam konferensi pers, pada Jum’at (31/5/2024).

KJRI kembali mendatangi pihak keamanan pada malam harinya. “Malam hari tim KJRI kembali menemui mereka dan keputusannya akhirnya mereka dipindah ke imigrasi. Mereka akan dipulangkan melalui deportasi,” katanya.

Selain dideportasi, kata Yusron, para jema’ah haji ini juga terkena banned selama 10 tahun. “Kami sudah sampaikan ke jema’ah kalau mereka kena banned selama 10 tahun, namun mereka tidak didenda,” ujarnya.

Pemberlakuan sanksi dengan denda, menurutnya, akan diberlakukan mulai 2 Juni 2024. Karena itu, dia mengimbau agar para jema’ah haji Indonesia menggunakan visa haji yang dikeluarkan pemerintah.

“Jangan tergiur dengan tawaran-tawaran haji yang akhirnya akan merugikan diri sendiri. Berhajilah lewat jalan yang benar,” imbaunya.

Sementara itu, nasib dua jema’ah lainnya yang merupakan koordinator masih mengikuti proses hukum yang berlaku. Sesuai ketentuan mereka akan kena denda 50 ribu riyal (sekitar Rp.216 juta), tahanan 6 bulan dan banned 10 tahun. “Proses hukumnya masih berjalan,” ungkapnya.

Diberitakan sebelumnya, 24 jema’ah RI asal Banten kena razia saat mengambil miqat di Bir Ali, pada Selasa (28/5/2024). Mereka tidak bisa menunjukkan visa haji. Mereka yang merupakan jema’ah asal Banten ini datang menggunakan visa ziarah.

Saat ini Pemerintah Arab Saudi memperketat gerbang masuk ke Kota Makkah. Setiap jema’ah yang mencoba masuk diperiksa kelengkapan dokumennya. Ada lima pos pemeriksaan yang harus dilewati jema’ah baik dari Madinah maupun Jeddah

PT. KORAN SINAR PAGI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back To Top