Reportase : Ebi Jubaedi.
Edotor In Chief : Hairuzaman.
SERANG – Harianexpose.com |
Pemefintah Desa Penggalang, Kecamatan Ciruas, Kabupaten Serang, Banten, melaksanakan pembangunan jalan rabat beton di Kampung Pandangan, dengan menelan anggaran sebesar Rp.62 juta lebih yang bersumber dari Dana Desa (DD).
Pembangunan jalan rabat beton di Kampung Pandangan, Desa Pemggalang, itu ,dinilai positif oleh warga setempat. Sehingga warga pun menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Desa Penggalang yang telah membangun jalan rabat beton tersebut. Sebab, jalan tersebut srmula tampak becek dan sulit untuk dilintasi olek kendaraan baik itu roda dua maupun roda empat. Namun, saat ini jalan tersebut menjadi bagus.
Salah seorang warga Kampung Pandangan, Desa Penggalang, Kecamatan Ciruas, Kabupaten Serang, Yanto, mengapresiasi Pemerintah Desa Penggalang yang telah membangun jalan rabat beton di Kampung Pandangan. “Saya mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Desa Penggalang yang telah membangun jalan rabat beton. Sehingga bisa dilintasi oleh kendaraan roda dua maupun roda empat. Termasuk bisa meningkatkan perekonomian masyarakat,” tuturnya.
Menurut ia, kendati jalan tersebut.hanya baru dobangun sepanjang 200 meter, akan tetapi kami selaku warga merasa senang. Pasalnya, saat ini akses jalan menuju ke kampung kami tak lagi becek dan tergenang air jika hujan turun. Karena itu kami berharap ke.depan, Kepala Desa Penggalang bisa membangun jalan lebih panjang lagi agar masuk ke dalam pemukimann penduduk.
Sementara itu, TPK Kecamatan Ciruas, Sabit, menjelaskan, pihaknya membangun jalan rabat beton di Kampung Penggalang dengan maksimal lantaran dirinya juga menggunakan akses jalan tersebut. “Saya bersama tim yang lain sudah mengikuti RAB yang dibuat oleh tim pendamping. Mulai panjang, lebar dan ketebalan jalan, Bahkan, kami pun memakai semen tiga roda. Jadi, kami membangun jalan dari kita, oleh kita dan untuk kita, jika jalan itu bagus kami pun ikut merasakan,” tukasnya.
Kepala Desa Penggalang, Kecamatan Ciruas, Kabuoaten Serang, Haryanto, mengungkapkan, dirinya adalah penyambung rakyat. Karena itu, apapun yang dibangun di desanya itu atas kehendak rakyat. Pihaknya hanya menjalankan amanat.dan amanat itu sangat berat.
“Do’akan saya agar bisa mengemban amanat ini dengan baik, Kendati ada salah atau kekurangan mohon tegur saya, Insya Allah, jika ada masyarakat maupun media massa menegur saya, itu tandanya mereka sayang kepada saya, Saya tidak alergi untuk di kritik. Justru jika tidak ada kritik berarti mereka tidak sayang kepada saya,” bener Haryanto.