Jakarta, Harianexpose. com→
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) belum lama ini, membuka suara terkait riset yang dilakukan oleh para peneliti dari Institut Teknologi Bandung (ITB). Riset itu sendiri membuat sebagian masyarakat resah, khususnya penduduk di wilayah selatan Pulau Jawa.
Pasalnya, para peneliti menemukan adanya potensi tsunami setinggi 20 meter di selatan Pulau Jawa.
Melansir dari laman resmi BMKG, berikut ini data peristiwa tsunami yang pernah menerjang wilayah selatan Pulau Jawa.
1. Tahun 1840
Tsunami pertama kali menerjang wilayah selatan Pulau Jawa pada tahu 1840 silam. Diketahui bahwa dalam tragedi tersebut gempa terasa hingga Semarang, Jawa Tengah.
Bahkan gempa kuat yang diikuti oleh gelombang pasang akibat tsunami itu dapat dirasakan sampai Pacitan, Jawa Timur.
2. Tahun 1859
Kemudian pada 1859, tsunami kembali menerjang wilayah selatan Pulau Jawa tepatnya di wilayah Pacitan.
Gempa berkekuatan dahsyat disertai tsunami tersebut mengakibatkan 2 orang meninggal dunia.
Gelombang tiba saat kapal Ottolina hendak bersiap berlayar. Beruntung 13 awak kapal berhasil selamat.
3. Tahun 1921
Di tahun 1921, tsunami terjadi di dua titik yakni Pantai Tritis, Yogyakarta dan juga Cilacap, Jawa Tengah.
Tsunami yang melanda Pantai Tritis berketinggian cukup rendah, sama halnya dengan tsunami di Cilacap.
Dari Tahun 1840 hingga 2009, Berikut Data Peristiwa Tsunami yang Pernah Menerjang Selatan Jawa.
4. Tahun 1994
Banyuwangi pun pernah dilanda tsunami besar yang mengakibatkan 4 wilayah yakni Pancer, Pantai Lampon Pesanggaran, Rajegwesi dan Grajangan rusak parah pada 1994.
Pancer menjadi wilayah yang mendapat dampak terburuk. Total sebanyak 121 orang tewas, 27 luka berat dan 704 rumah runtuh akibat terjangan tsunami.
Kemudian tsunami tertinggi terjadi di wilayah Rajegwesi yang mencapai hingga 13,9 meter. Akibatnya, 33 penduduk tewas 14 lainnya hilang dan 71 rumah hancur.
Lalu di Pantai Lampon Pesanggaran sebanyak 39 warga meninggal dunia, 1 hilang dan 4 luka parah. Sedangkan di Grajangan 13 orang dinyatakan meninggal dunia
5. Tahun 2006
Tsunami besar juga sempat melanda Pangandaran, Ciamis pada 2006 lalu, dengan tinggi gelombang hingga mencapai 8 meter. Tercatat 664 warga meninggal dunia.
Tragedi tersebut merusak desa-desa yang berada di pantai selatan Jawa Barat antara lain, Cipatujah (Tasikmalaya), Pangandaran (Ciamis) serta objek wisata Pantai Pangandaran. (Hr).