Editor In Chief : Hairuzaman.
Kota Serang -Harian Expose.com |
Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Banten, sejatinya akan mengadakan kegiatan Safari Ramadhan tahun 1445 H/2024 M, di 60 titik masjid yang ada di wilayah Provinsi Banten. Kegiatan yang bernuansa religi itu akan menghadirkan Syaikh yang datang langsung dari Palestina. Kegiatan ini direncanakan berlangsung selama 20 hari pada bulan Ramadhan, dengan 3 kali kegiatan per hari.
Safari Ramadhan for Palestina ini adalah kerjasama BAZNAS Pusat dan MUI Pusat, yang pelaksanaannya tersebar di 13 Provinsi se-Indonesia. Dimana secara teknis di daerah menjadi tanggung jawab MUI daerah. Selain syiar Ramadhan, kegiatan ini juga dimaksudkan untuk melakukan penggalangan dana (fundraising) membasuh luka penderitaan saudara Muslim di Palestina.
Hal itu ditegaskan oleh Sekretaris Umum MUI Banten, Dr. H. Endang Saeful Anwar, Lc, MA, saat memberikan sambutan pada Rapat Koordinasi dan Persiapan Audit External ISO 9001 : 2015, bertempat di Aula MUI Banten, KP3B Curug, Kota Seramg, pada Selasa (27/2)2024). Ia mengatakan, rencananya kegiatan Safari Ramadhan yang mendatangkan Syaikh dari Palestina itu, pihak MUI Banten akan bekerjasama dengan Dewan Masjid Indonesia (DMI) Provinsi Banten untuk menentukan 60 lokasi masjid. “BAZNAS berharap donasi untuk tiap-tiap masjid minimal bisa mencapai sekitar Rp 25 juta, ,” harapnya.
Menurut Endang, agenda rapat pimpinan MUI Banten juga membahas tentang koordinasi program kerja MUI Tahun 2024 yang berbasis pada dana hibah Provinsi Banten dan rencana audit eksternal ISO 9001 : 2015 MUI Banten, maka kami mengundang Pimpinan dan Ketua Komisi sebanyak 48 orang. Namun, karena kesibukan ada beberapa orang yang tidak bisa hadir.
“Pertemuan ini sangat penting untuk merumuskan kembali program kerja prioritas komisi di tahun 2024. Apa yang sudah diputuskan dalam MUKERDA III MUI, maka akan dibreakdown kembali ke dalam kegiatan-kegiatan per komisi,” umbuh Sekretaris Umum.
Sementara itu, Ketua Umum MUI Banten, KH. Tb. Hamdi Ma’ani Rusydi, mengungkapkan, pihaknya berharap agar semua komisi yang ada di MUI Banten benar-benar dapat berperan aktif dalam mensukseskan program kegiatan dan berharap agar MUI Banten lebih baik lagi dari sebelumnya.
“Melalui audit internal ISO 9001 : 2015, maka diharapkan kita siap untuk di saudit secara external. Sehingga sistem manajemen mutu ISO ini bisa kita aplikasikan di MUI Banten. Karena apabila tidak dipaksakan, maka kapan lagi akan kita laksanakan,” tandasnya.
Menurut KH. Hamdi, untuk tahun 2024 ini rencananya MUI Banten akan membangun wisma warga, MCK dan sekaligus merenovasi musholla, “Saya sudah berkomunikasi dengan Dinas Perkim Banten, tinggal mengajukan proposal saja,” tukasnya.
